PETISI ANTI GOLPUT

PEMILU tinggal menghitung hari lagi. Kampanye partai politik pun menjamur dimana-mana. Namun ironis jika kita mendengar ada dari sebagian kita (kalangan muda) yang sudah membaiatkan dirinya untuk menjagi GOLPUT.


Berikut isi Petisi Anti Golput untuk para Pemilih Muda Indonesia :
Kemajuan sebuah negara ditentukan oleh kualitas dan partisipasi aktif pemudanya. Di sisi lain, bagi negara dengan sistem demokrasi, salah satu indikator keberhasilannya adalah tingkat partisipasi warga negaranya dalam sebuah pemilihan umum. Oleh karena itu, jika Indonesia ingin menjadi negara yang maju, dibutuhkan partisipasi aktif pemuda untuk mensukseskan pemilu. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan hak pilih.
Pada pemilu 2014 nanti, 40% jumlah pemilih adalah pemilih usia muda, atau mewakili 40.794.503 jiwa. Sayangnya, rendahnya keikutsertaan pemuda menjadi salah satu isu yang paling dikhawatirkan dalam pemilu 2014. Hal itu dilatarbelakangi oleh tingkat apatisme pemuda terhadap politik yang semakin tinggi. Tidak bekerjanya pendidikan politik untuk pemuda, ataupun refleksi kekecewaan pemuda atas kinerja politisi yang korup merupakan beberapa alasan pemuda untuk tutup mata dalam partisipasi politik.
Padahal, salah satu cara paling efektif untuk membenahi carut-marut perpolitikan Indonesia adalah dengan memilih dalam pemilu. Dengan memilih, kamu dapat mengganti sistem pemerintahan yang korup dengan pemerintahan yang lebih baik sesuai dengan harapanmu. Karena, dengan memilih sama halnya kamu mendelegasikan kelompok politik atau perorangan sebagai pembuat kebijakan Negara, baik legislatif ataupun eksekutif.
Jika kalian tidak menggunakan hak pilih, kalian tidak berhak mengeluh atas kebijakan-kebijakan pemerintah yang akan dicetuskan nantinya. Perlu diingat, bahwa selama ini pemilu selalu memenangkan suara golput. Pada pemilu anggota legislatif tahun 2009 lalu, angka golput meraih 39,1% dari jumlah daftar pemilih. Padahal, partai pemenang hanya meraih 20,85% suara. Tidak heran jika banyak kebijakan yang diambil tidak berpihak pada masyarakat.
Kini, sudah saatnya pemuda bekerja, turun tangan untuk perubahan dan kejayaan ibu pertiwi. Caranya mudah, gunakan hak pilihmu dalam pemilihan umum nanti, baik padapemilihan anggota legislatif pada 9 April 2014 atau pemilihan presiden pada 9 Juli 2014. Sebelum itu, pastikan juga namamu sudah masuk sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT), supaya kamu bisa menggunakan hak pilihmu di Pemilu 2014 nanti. Kamu bisa cek di website KPU www.kpu.go.id untuk lebih jelasnya.

Jadi, elo golput? Gue sih malu!

untuk

Pemilih Muda Indonesia

Share this:

ABOUT THE AUTHOR

Ardan, seorang yang mencoba berbagi pengalaman, ilmu dan pengetahuan melalu tulisan sederhana. semoga bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar